Tren merilis jersey baru untuk musim depan kendati musim ini belum
usai, rupanya juga diikuti Liverpool. Mereka resmi merilis jersey baru
untuk musim depan dengan gaya yang lebih simpel dengan tetap didominasi
warna merah.
Fans sendiri juga menyambut antusias jersey baru
tersebut meski ada juga yang berekasi keras terhadap peluncuran kostum
baru Liverpool itu, utamanya dari keluarga korban tragedi Hillsborough.
Dari
salah satu sumber, akar permasalahannya adalah pemindahan lambang api
abadi dari depan serta angka 96 ke belakang jersey. Angka 96 dan logo
api abadi merupakan bentuk penghormatan terhadap korban dari tragedi
Hillsborough pada 15 April 1989.
"Kami mendapat informasi api
abadi Hillsborough dan angka 96 sekarang akan muncul di bagian belakang
jersey setelah konsultasi dengan anggota keluarga," kata Hillsborough
Justice Campaign (HJC) dalam pernyataannya.
Warrior, perusahaan
yang mendesain jersey terbaru Liverpool, dan pihak klub disebut HJC
sebagai pihak yang tidak sensitif. Selain itu, HJC memastikan jika tidak
ada korban atau anggota HJC yang diajak berbicara mengenai masalah
pemindahan logo tersebut.
"Kami bisa memastikan bahwa tidak ada
keluarga korban anggota HJC yang dihubungi atau diajak berbicara. Sekali
lagi, Liverpool FC memilih untuk mengabaikan HJC dan keluarganya.
Penolakan dari klub untuk mengakui HJC adalah tidak sensitif, memecah
belah dan disayangkan. 96 lebih dari sekadar angka. LFC harus mengingat
hal itu," protes mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar